4C Diamond yang Harus Diperhatikan Saat Membeli Perhiasan Berlian

4C Diamond4C Diamond

Setiap wanita tentu sangat menyukai perhiasan berlian karena keindahan serta kemewahan yang dimilikinya. Namun saat membeli perhiasan berlian, ada beberapa hal yang wajib Anda perhatikan, salah satunya 4C Diamond yang bisa menjadi tolak ukur akan kualitas dari batu mulia tersebut

4C tersebut meliputi Color (warna) Clarity (kejernihan), Carat (carat) dan Cut (potongan) dari sebuah berlian yang tersemat pada berbagai jenis perhiasan. 

Lalu, apa sajakah yang dimaksud dengan keempat faktor tersebut sehingga penting untuk diperhatikan ketika membeli perhiasan berlian? Berikut informasinya!

  1. Color

Color atau warna menjadi salah satu faktor utama yang harus Anda perhatikan ketika membeli sebuah perhiasan berlian. Tak hanya menentukan keindahan serta hasil cahaya yang dipantulkannya, akan tetapi warna tersebut juga dapat mempengaruhi harganya, lho!

Seperti yang kita ketahui bersama, berlian merupakan salah satu jenis batuan yang terbuat dari karbon yang mengalami proses pemampatan hingga mengeras. Karena berlian dihasilkan perut bumi dengan proses pertambangan, maka tak jarang zat lain digunakan dalam proses tersebut dan secara tidak langsung menimbulkan warna yang menempel pada berlian tersebut.

Salah satu badan otoritas penilaian berlian yaitu Gemological Institute of America (GIA) membagi skala warna berlian dari mulai D hingga Z. Skala warna D pada berlian merupakan berlian dengan tingkat warna tertinggi yang berarti berlian tersebut memiliki jejak warna paling sedikit. Sedangkan skala terendah adalah Z yang merupakan berlian dengan jejak warna paling banyak.

  1. Clarity

Clarity merupakan tingkat kejernihan dari sebuah berlian yang dipengaruhi oleh ada tidaknya kecacatan atau noda lain pada berlian tersebut. Kecacatan tersebut bisa berupa titik, goresan ataupun gelembung air. Semakin banyak cacat yang dimiliki, maka akan menurun pula cahaya juga semakin berkurang pula nilai harganya. 

Untuk skala kejernihan berlian diantaranya FL (Flawless), IF (Internally Flawless), VS (Very Slightly), VVS (Very Very Slightly Included) dan I (Included). Skala Tingkat tertinggi adalah FL atau Flawless. Skala tersebut merupakan berlian langka yang tidak ada cacat atau dengan persentase kejernihan 99,99%. 

Sedangkan untuk tingkat terendah adalah I atau Included yang berarti berlian dengan cacat yang dengan mudah terlihat menggunakan kaca pembesar  atau cacat yang banyak sehingga terlihat meski dengan mata telanjang.

  1. Carat

Berbeda dengan emas, carat pada berlian diukur berdasarkan beratnya. Satu carat sendiri setara setara dengan 200 miligram atau 0,2 gram. Semakin besar carat pada sebuah berlian, maka akan semakin tinggi pula kualitasnya. Namun hal tersebut tentu dipengaruhi oleh faktor lainnya seperti color, clarity, dan cut.

Uniknya, carat pada berlian tidak ditentukan dari ukuran diameternya. Sebab ada pula berlian dengan ukuran besar namun nilai caratnya lebih lebih rendah dibanding berlian yang lebih kecil. 

umumnya digunakan sebagai perhiasan solitaire. Selain itu, berlian berukuran besar juga kerap dijadikan batu utama dengan berlian yang lebih kecil sebagai hiasan.

  1. Cut

Cut atau potongan dapat menentukan kemampuan berlian dalam memantulkan cahaya yang masuk sehingga bisa menghasilkan kecemerlangan tertentu. Berlian dengan potongan tepat akan mampu menghasilkan pantulan cahaya yang sangat cemerlang walaupun warna atau kejernihannya tidak sempurna. Sebaliknya, meski dengan warna dan kejernihannya bagus jika potongannya kurang tepat maka berlian tidak akan terlalu berkilau. 

Inilah alasan mengapa potongan berlian sering dianggap faktor paling penting untuk diperhatikan saat membelinya.
Itukah dia 4C Diamond yang harus diperhatikan saat membeli perhiasan berlian. Bagi Anda yang berniat untuk membeli perhiasan berlian, pastikan membelinya hanya di Mondial Jeweler yang merupakan brand perhiasan emas berlian terbaik di Indonesia.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *